Belajar jaringan harus dimulai dari dasar, salah satunya adalah mengetahui tentang jenis kabel jaringan.
Dalam jaringan, salah satu kabel yang menjadi favorit untuk dalam jaringan adalah Twisted pair model UTP (Unshielded Twisted Pair).
Kabel UTP merupakan kabel yang digunakan untuk menghubungkan berbagai perangkat keras jaringan kepada komputer.
Selain itu kabel UTP juga biasa digunakan dalam membangun jaringan LAN, ini dipilih karena kabel UTP memiliki harga yang murah dengan kemampuan transfer data hingga 100 Mbps.
Jika Anda pernah membuka kabel UTP, Anda akan menemui 8 kabel dengan warna yang berbeda-beda. Urutannya biasanya seperti berikut:
- Putih orange
- Orange
- Putih biru
- Biru
- Putih hijau
- Hijau
- Putih coklat
- Coklat
Nah untuk bisa menggunakan kabel UTP ini Anda masih perlu mensetting ujung kabel dengan menambahkan konektor RJ-45.
Karena konektor yang ada pada hardware jaringan dan komputer biasanya menggunakan konektor RJ-45, tenang saja caranya mudah yang terpenting Anda memiliki tang crimping saja.
Dalam pemasangan kabel UTP terdapat dua jenis pemasangan kabel yang sering digunakan dalam jaringan internet, yaitu Straight Through Cable dan Cross Over Cable.
Keduanya memiliki urutan pemasangan warna kabel yang berbeda, agar tidak salah urutan berikut Kami jelaskan mengenai susunan warna kabel straight dan cross dalam jaringan.
Apa Itu Kabel Straight ?
Kabel straight merupakan jenis kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung lainnya.
Fungsi kabel straight ini biasanya digunakan untuk pemasangan device yang berbeda. Kabel tipe straight ini paling banyak digunakan sampai saat ini karena fungsinya.
Jika diartikan straight berarti lurus.
Contoh Penggunaan Kabel Stright
- Menghubungkan komputer dengan switch jaringan
- Menghubungkan komputer dengan hub jaringan
- Menghubungkan komputer dengan router jaringan
- Menghubungkan komputer dengan LAN
- Menghubungkan switch dengan hub jaringan
- Menghubungkan switch dengan router jaringan
Untuk susunan warna kabel straight ujung satu dengan ujung lainnya sama. Nah urutannya seperti berikut:
- Putih Orange
- Orange
- Putih Hijau
- Biru
- Putih Biru
- Hijau
- Putih Coklat
- Coklat
Agar Anda mudah mengingat susunan warna kabel straight, Kami memiliki cara yang mudah dengan menggunakan kalimat “Punya Oleh-Oleh Pak Haji Buat Para Bapak Haji Pe-Cinta Cinderamata”.
Silahkan ingat-ingat kata depannya yang menggunakan huruf besar.
- Punya Oleh-Oleh = Kabel 1 Putih Orange, kabel 2 Orange
- Pak Haji = kabel 3 Putih Hijau
- Buat Para Bapak Haji = kabel 4 Biru, kabel 5 Putih Biru, kabel 6 Hijau
- Pe-Cinta Cinderamata = kabel 7 Putih Coklat, kabel 8 Coklat
Bagaimana mudah bukan mengingat susunan kabel straight?
Apa Itu Kabel Cross ?
Kabel cross merupakan kabel dengan susunan warna yang berbeda setiap ujungnya. Fungsi kabel cross ini digunakan untuk menghubungkan device yang sama.
Ini merupakan kebalikan dari kabel straight.
Kabel cross ini lebih sedikit penggunaannya jika dibandingkan dengan straight, tetapi Anda perlu tahu juga untuk urutan warna kabel cross.
Contoh Kabel Cross
- Menghubungkan komputer dengan komputer
- Menghubungkan switch dengan switch
- Menghubungkan hub dengan hub
- Menghubungkan router dengan router
Warna kabel cross ujung 1
- Putih orange
- Orange
- Putih hijau
- Biru
- Putih biru
- Hijau
- Putih coklat
- coklat
Warna kabel cross ujung 2
- putih hijau
- hijau
- putih orange
- biru
- putih biru
- orange
- putih coklat
- coklat
Tips dari Kami cara termudah mengingat urutan kabel cross/silang adalah dengan menukar urutan kabel straight nomor 1 dan 3 menjadi 2 dan 6.
Kabel cross ujung satunya urutan warnanya sama dengan kabel straight, yang berbeda hanya pada ujung satunya.
Tips Crimping Kabel
Sebelum mengakhiri pembahasan mengenai susunan kabel cross dan straight, Kami memberikan tips melakukan crimping kabel yang benar.
Urutan warna sudah benar tetapi saat melakukan proses crimping kabel salah maka kabel tidak bisa digunakan. Silahkan simak pembahasannya berikut ini:
1. Persiapkan Peralatan Crimping
Ada beberapa peralatan yang diperlukan saat melakukan crimping kabel diantaranya kabel UTP sesuai dengan keperluan, konektor RJ45 secukupnya, tang crimping untuk membuka kabel LAN dan terakhir lan tester.
2. Potong Isolator Kabel UTP
Selanjutnya lakukan pemotongan pada isolator kabel UTP bagian luar, potong kira-kira 3-4 cm. Kemudian pisahkan antara satu kabel dengan kabel lainnya sekalian diluruskan.
Jika sudah urutkan sesuai dengan keperluan apakah mau membuat kabel straight atau cross, lalu silahkan potong secara lurus semua kabel tersebut agar nantinya saat pemasangan pada soket RJ45 tidak ada masalah.
3. Pasang kabel UTP
Langkah selanjutnya adalah memasukan pada konektor RJ45.
Pastikan pemasangannya jangan sampai terbalik, cara mengenalinya untuk kunci konektor RJ45 berada di bawah kemudian masukan dan pastikan semuanya sudah lurus.
4. Kunci RJ 45
Selanjutnya Anda tinggal mengunci konektor RJ45 dengan menggunakan tang crimping, pastikan hingga terdengar suara klik pada konektor RJ45.
5. Pengetesan Menggunakan LAN Tester
Langkah terakhir adalah melakukan pengetesan dengan menggunakan LAN tester apakah sudah benar atau belum. Jika semua lampu pada LAN tester menyala berarti Anda berhasil membuat pengkabelan jaringan.
Demikian pembahasan mengenai susunan kabel cross dan kabel straight dalam jaringan plus tips crimping kabel yang benar. Sekian Terima Kasih
إرسال تعليق